Studi Numerik Pengaruh Bentuk Daun Kincir Pada Paddle Wheel Aerator Terhadap Dissolved Oxygen Di Tambak Udang
Kata Kunci:
dissolved oxygen, kecepatan aliran, paddle wheel aerator, visualisasi aliranAbstrak
Masalah utama dalam budidaya tambak udang adalah buruknya kualitas air, terutama akibat rendahnya kadar oksigen terlarut (dissolved oxygen) yang dapat menyebabkan stres, penyakit, hingga kematian pada udang. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh variasi bentuk dan kedalaman paddle wheel terhadap kecepatan aliran air yang berdampak pada peningkatan kadar oksigen. Metode yang digunakan adalah simulasi numerik menggunakan ANSYS Fluent 2021 R1, dengan variasi bentuk paddle meliputi lengkung radius, lurus radius, dan lipat, serta kedalaman tercelup 8 cm hingga 12 cm. Hasil simulasi menunjukkan bahwa bentuk paddle lurus radius dengan kedalaman tercelup 12 cm menghasilkan kecepatan aliran rata-rata tertinggi sebesar 1,82006 mm/s, dibandingkan dengan bentuk lainnya. Visualisasi kontur aliran menunjukkan pola serupa pada semua variasi. Kesimpulannya, paddle lurus radius yang tercelup 12 cm dari permukaan air merupakan konfigurasi paling optimal untuk meningkatkan kadar oksigen di tambak udang.